PP Muhammadiyah Gelar Vaksinasi Masal di Asahan

Asahan | Nusantaraterkini.com – Vaksinasi massal digelar pimpinan pusat Muhammadiyah melalui Majelis Pembina Kesehatan Umat (MPKU) untuk seluruh lapisan masyarakat, digelar di kompleks perguruan Muhammadiyah Kisaran, Kelurahan Selawan, Sabtu (21/5/2022).

Ketua Pemuda Muhammadiyah Asahan, Fachri Mizan Harsono yang juga merupakan ketua panitia pelaksana menjelaskan pihaknya menyambut antusias terlaksananya vaksinasi yang digelar oleh Majelis Pembina Kesehatan Umat di pimpinan pusat Muhammadiyah.

“Vaksinasi ini diikuti oleh peserta baik di kalangan warga persyarikatan, pelajar, umum hingga lansia. Kegiatan ini dibantu dan melibatkan semua ortom Muhammadiyah di Asahan pesertanya untuk semua lapisan masyarakat,” ujar Fachri.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, di Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan, drg. Harles Ramdani Sinulingga, M.KM mengapresiasi semangat Muhammadiyah dalam rangka mendukung program pemerintah dalam rangka pemutusan virus Covid-19 melalui vaksinasi.

“Dapat kami informasikan bahwa capaian vaksin di Asahan per tanggal 21 Mei dosis pertama 92,2 persen, dosis dua 77,05 dan booster 15,05 persen. Pemerintah menargetkan booster kalau bisa Agustus sudah capai 30 persen,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Asahan, Idham Sadri berharap acara tersebut bisa lancar terlaksana sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan vaksin untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Dalam kesempatannya, Majelis Pembina Kesehatan Umat (MPKU) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Husnan Nurjaman menerangkan program vaksinasi masal yang diselenggarakan Muhammadiyah bekerja sama dengan USAID ini terlaksana serentak di 70 Kabupaten, 26 Provinsi di Indonesia dan saat ini telah mendasar 600 ribu dosis.

“Namun, selama kerjasama dan program vaksinasi sejak awal yang dilakukan Muhammadiyah sudah mendasar 1,3 juta dosis vaksin, kemudian kegiatan lain kami juga meningkatkan kapasitas pelayanan di 30 rumah sakit Covid milik Muhammadiyah,” ujarnya.

Ditambahkannya, keterlibatan Muhammadiyah dalam program vaksinasi masal ini merupakan bagian dari tugas Muhammadiyah sendiri dimana pembiayaan didapat dari kerjasama dengan lembaga lain dengan mengerahkan tenaga ahli Muhammadiyah di bidangnya.

“Sampai hari ini Muhammadiyah menyatakan sesuai dengan kajian fatwa dan tarjihnya vaksinasi masih menjadi solusi terbaik. Inilah posisi keberagamaan kita di masyarakat Muhammadiyah mengambil posisi tegas terkait hal ini,” ujarnya mengakhiri.

Turut hadir dalam kesempatan itu ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumut, Amrizal, Camat Kisaran Timur yang diwakili oleh Sumarno, serta seluruh pimpinan amal usaha Muhammadiyah Asahan. (Indra Lubis)

Rekomendasi

Ruangan komen telah ditutup.

You cannot copy content of this page