Terduga Pemerasan Kades Meninggal Dunia, Wakapolres; Kasus Sementara Ditunda

NusantaraTerkini.Com – Terduga pelaku pemerasan kepala desa Karang Suci Kota Argamakmur, MDS (53) meninggal dunia pada Rabu 29 Maret 2017 sekira pukul 09.40 WIB.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap keluarga, aparat Kepolisian akan menghentikan sementara kasus yang membelit almarhum semasa hidup.

“Kasus akan dipending sementara waktu, dalam dua hingga tiga hari kedepan,” sampai Wakapolres, Kompol Eko Sisbiantoro SIK, saat press release di Mapolres Bengkulu Utara, sekira pulul 16.00 WIB.

Pihaknya menegaskan akan melanjutkan kasus dugaan pemerasan kepada kepala desa jika kedepan mendapatkan bukti dan nama-nama baru dalam kasus tersebut.

“Kita akan lihat nanti, jika ditemukan bukti dan nama-nama baru, kami akan melanjutkan kasus ini, begitupun sebaliknya,” imbuh Wakapolres.

Kematian MDS sontak mengejutkan berbagai pihak, pasalnya sebelum menghembuskan nafas terakhir, anggota LSM ini terbelit kasus dugaan pemerasan Kepala Desa Karang Suci, Kota Argamakmur, pada Selasa 28 Maret 2017.

Keterangan pihak Kepolisian setempat, sebelum meninggal dunia MDS sempat melakukan olahraga dalam ruang sel. Bahkan, almarhum sempat berbincang dan bercengkrama bersama tahanan lain.

Namun, sekira pukul 08.20 WIB, MDS mengeluh sakit dan meminta kepada polisi jaga agar dilakukan pemeriksaan medis terhadap dirinya di RSUD setempat.

Sempat mendapatkan penanganan medis, sekira pukul 09.40 WIB, MDS dinyatakan meninggal akibat kambuhnya penyakit lama yang diderita.

“Menurut keterangan keluarga, MDS memiliki riwayat penyakit gula darah dan jantung. Hal ini diperkuat dengan visum dan rekam medis dari apotik Monalisa,” jelas Wakapolres. (WD16)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page