DPRD Kota Menjemput Aspirasi, Tuntaskan Pembangunan
NusantaraTerkini.Com – Rangkaian kegiatan reses Anggota DPRD Kota Bengkulu Dapil III Kecamatan Selebar dan Kampung Melayu berlanjut di Kantor Camat Kampung Melayu, Selasa, 8 November 2016. Reses dalam rangka menyerap dan menyalurkan aspirasi masyarakat, yang tentu saja akan diperjuangkan pada pembahasan APBD tahun anggaran 2017. Adapun perwakilan rakyat yang hadir kali ini adalah Baidari Citra Dewi, Saur Manalu, Rafika, Teuku Zulkarnain, M. Awaluddin, Mardensi, Iswandi Ruslan dan Minharsi’i.
Seperti biasa, forum diskusi dan tanya jawab menjadi rangkaian utama setiap kegiatan reses. Masyarakat yang kemudian mewakili masing-masing kelurahan menyampikan isu strategis pembangunan di wilayahnya. Baik itu infrastruktur jalan dan drainase, sarana dan prasarana pendidikan, penyakit masyarakat, penempatan tenaga guru PNS yang tidak merata, fasilitas kesehatan dan berbagai kebutuhan mendesak masyarakat lainnya.
Menanggapi hasil reses di dua kecamatan daerah pemilihannya, Wakil Ketua II DPRD Kota Bengkulu Teuku Zulkarnain menargetkan tahun 2017 mendatang permasalahan infrastruktur tuntas karena ini masih menjadi fokus utama. Tapi yang pasti ia menegaskan agar masyarakat untuk tidak takut menyampaikan aspirasi mereka kepada dewan, kapanpun dan dimanapun.
“Perlu diingat juga, saat reses ini berlangsung program APBD perubahan masih berjalan, bahkan ada aspirasi yang disampaikan masyarakat sebenarnya sekarang itu sedang dibangun. Lalu apa yang belum tuntas pada tahun ini akan kita tuntaskan tahun 2017,” kata Teuku.
Di sisi lain, Ketua Komisi III Mardensi mengungkapkan, terdapat perbedaan mendasar antara pelaksanaan reses di 2 kecamatan ini. Jika di Selebar aspirasi masyarakat yang disampaikan lebih beragam, di Kampung Melayu masih berkisar pada permasalahan infrastruktur.
Kendati demikian, hasil reses secara keseluruhan selanjutnya akan langsung diusulkan pada pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS). “Dengan pertimbangan utama azaz pemerataan, agar realisasi program pembangunan benar-benar dinikmati seluruh warga kota,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bengkulu Iswandi Ruslan, seluruh aspirasi masyarakat menjadi catatan tersendiri perwakilan rakyat. “Kita sepakat itu semua akan kita rembukan di DPRD Kota, intinya seluruh aspirasi masyarakat pada hari ini akan kami jadikan catatan tersendiri, kami bahas dan Insya Allah semuanya akan kami masukan ke program APBD 2017. DPRD tidak akan berdiam diri,” tegas Iswandi.
Kesemua Anggota DPRD Kota Bengkulu terus menjaga konsistensinya dalam menyuarakan suara rakyat. Sebab wakil rakyat ada karena rakyat. “Melalui reses kami menjemput aspirasi dan apapun yang masyarakat sampaikan kepada kami pasti akan kami perjuangkan,” ujar Sekretaris Komisi II DPRD Kota Bengkulu M. Awaluddin. [NU9u3/ADV]
